Bai'at 'Aqabah I (621 SM) adalah
perjanjian Muhammad shallahu 'alaihi wa sallam dengan 12 orang dari Yatsrib
yang kemudian mereka memeluk Islam. Bai'at 'Aqabah ini terjadi pada tahun kedua
belas kenabiannya shallahu 'alaihi wa sallam. Kemudian mereka berbaiat
(bersumpah setia) kepada Muhammad shallahu 'alaihi wa sallam. Isi baiat itu ada
enam perkara:
- Tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun.
- Jangan mencuri.
- Jangan berzina.
- Jangan membunuh anak-anak kalian.
- Jangan berbohong.
- Jangan bermaksiat kepada-Nya.
Nabi Muhammad shallahu 'alaihi wa
sallam mengirim Mush’ab bin ‘Umair dan Abdullah bin Ummi Maktum ke Yatsrib
bersama mereka untuk mengajarkan kepada manusia perkara-perkara Agama Islam,
membaca Al Qur'an, salat dan sebagainya.
Bai'at berarti perjanjian atau ikrar
bagi penerima dan sanggup memikul atau melaksanakan sesuatu yang dibai'atkan.
Istilah Bai'at sekarang biasanya digunakan dalam penerimaan seorang murid oleh
Syeikhnya untuk menerima wirid-wirid tertentu dan berpedoman terhadap bai'at
sebagai suatu amanah (digukanan oleh kelompok sempalan Islam), kata bai'at itu
mengandung arti mendatangkan sesuatu yang baru dan harus dilaksanakan.
No comments:
Post a Comment